Apa penyebab BAB anak warna hijau?

Penyebab BAB (buang air besar) anak yang berwarna hijau bisa beragam, mulai dari faktor makanan hingga kondisi kesehatan tertentu. Memahami penyebab ini dapat membantu orang tua menilai apakah perubahan warna tinja ini normal atau memerlukan perhatian medis. Berikut adalah beberapa penyebab umum mengapa BAB anak bisa berwarna hijau:

1. Makanan dan Minuman

Sayuran Berdaun Hijau:

  • Konsumsi sayuran berdaun hijau seperti bayam, kale, brokoli, atau kacang polong dapat membuat tinja anak berwarna hijau. Ini karena sayuran tersebut mengandung klorofil, yang merupakan pigmen hijau alami.

Pewarna Makanan:

  • Makanan atau minuman yang mengandung pewarna hijau atau biru dapat mengubah warna tinja anak. Ini termasuk es krim, minuman ringan, permen, dan makanan ringan lainnya yang berwarna-warni.

Buah dan Jus:

  • Buah-buahan tertentu dan jus, terutama yang berwarna hijau atau biru, juga bisa menyebabkan perubahan warna tinja.

2. Suplementasi dan Obat-obatan

Suplemen Zat Besi:

  • Penggunaan suplemen zat besi dapat menyebabkan tinja anak berubah menjadi hijau atau bahkan hitam. Ini adalah efek samping yang umum dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan.

Antibiotik:

  • Penggunaan antibiotik dapat mengganggu flora usus anak, yang dapat menyebabkan perubahan warna tinja menjadi hijau. Antibiotik dapat membunuh bakteri baik di usus yang membantu proses pencernaan.

3. Kondisi Pencernaan

Proses Pencernaan yang Cepat:

  • Jika makanan bergerak terlalu cepat melalui usus besar, empedu yang berwarna hijau tidak memiliki cukup waktu untuk dipecah sepenuhnya. Empedu yang tidak sepenuhnya dipecah akan membuat tinja berwarna hijau.

Diare:

  • Ketika anak mengalami diare, makanan bergerak lebih cepat melalui usus. Hal ini dapat menyebabkan tinja berwarna hijau karena empedu tidak cukup waktu untuk dipecah.

4. Infeksi dan Penyakit

Infeksi Virus atau Bakteri:

  • Infeksi gastrointestinal yang disebabkan oleh virus atau bakteri dapat menyebabkan tinja berwarna hijau. Gejala lain mungkin termasuk demam, muntah, dan nyeri perut.

Alergi atau Intoleransi Makanan:

  • Alergi atau intoleransi terhadap makanan tertentu, seperti susu sapi atau gluten, dapat menyebabkan perubahan warna tinja dan gejala pencernaan lainnya.