Sebagai orang yang masih muda, masih sehat, terkadang terbesit di pikiran kita.. Untuk apa menyiapkan dana pensiun dari sekarang? Baru juga kerja, uda disuruh mikirin pensiun?? Memang terkesan aneh untuk kita yang berusia muda. Tapi ini terjadi karena kita dapat dikatakan generasi pertama yang membutuhkannya..
Pada zaman dahulu lumrah untuk melihat satu keluarga yang memiliki banyak anak. Orang tua saya saja berasal dari 6 bersaudara. Dimana dulu dapat dikatakan masih keluarga kecil. Seperti kata pepatah jaman dulu, banyak anak banyak rejeki Mungkin salah satu pemikiran yang mendasarinya, karena dengan memiliki banyak anak probabilitas ada yang sukses dan sayang orang tua menjadi lebih besar.
Dari mereka yang sukses ini yang biayain hari tua orang tua nantinya..Tapi akankah kita juga berpikir menjadikan anak sebagai rencana pensiun kita? Rasanya tidak.. Seandainya memang kelak nanti sang anak sukses dan royal untuk orang tua, maka itu adalah bonus.
Jaman sekarang orang sudah melek finansial, menjalani hidup lebih terencana. Menyiapkan proteksi, pendidikan anak, dan juga masa depan kita yaitu dana pensiun Bukan karena kita tidak percaya orang lain, pesimis pada masa depan yang lebih baik. Tapi karena kita menginginkan kemandirian, tidak bergantung menjadi beban bagi orang lain.
Kita ingin dapat menentukan sendiri masa depan kita ke depan.. Masalahnya dana pensiun merupakan kebutuhan dana yang paling besar.
Wajar saja, karena dana ini digunakan untuk kebutuhan kita ketika sudah tidak lagi bekerja, yang bisa mencapai puluhan tahun lamanya.
Positifnya, dana ini berada dalam posisi paling akhir, kita memiliki waktu yang panjang untuk menyiapkannya. Daripada terbeban memikirkan dana pensiun, kita ubah saja mindsetnya
Bukan tentang mengumpulkan duit pensiun, tapi tentang membesarkan aset kita. Kan kalau aset semakin besar kita pasti seneng, seperti main monopoli!
Pada dasarnya aset kita adalah dana pensiun kita nantinya. Artinya semakin besar aset yang kita miliki, semakin aman dana pensiun kita
Jangan hanya terpaku dengan pendapatan yang kita dapatkan setiap bulan.
Ingat wealth itu diukur bukan dari seberapa besar gaji kita, tapi seberapa besar yang kita miliki
Jadi, gimana permainan monopoli?