Atletico Madrid Meraih Kemenangan 3-1 Dari Porto

Atletico Madrid memperoleh kemenangan 3-1 dari Porto di putaran ke-6 Seri B kompetisi Liga Champions. hasil ini mengantarkan tim besutan Diego Simeone maju ke babak gugur.

Pertandingan diadakan di Stadiom Estadio Do Dragao, pada hari Rabu 08 Desember 2021 dini hari WIB, klub Atletico Madrid memperoleh kemenangan berkat 3 gol dari Griezmann pada menit ke-56, Angel Correa di menit ke-90 dan terakhir Rodrigo De Paul pada masa injury time fase kedua.

GOL! hiburan datang dari pinalti Sergio Oliveira, juga pada masa injury time fase kedua.

hasil pertandingan ini membuat klub Altetico Madrid berhasil lolos ke 16 besar Liga Champions, berada di posisi kedua klasemen sementara Seri B dengan koleksi tujuh angka. sementara itu Porto harus kecewa terdampar ke Liga Europa sebab finis diurutan ketiga dengan koleksi lima angka.

Jalannya Pertandingan

Altetico membuat serangan kearah gawang Porto di menit ke-22. tendangan dari jarak dekat Thomas Lemar berhasil diamankan oleh Diogo Costa. tidak lama berselang, sepakan Marcos Llorente pun berhasil dihentikan oleh Ciogo Costa.

Grujic kembali memperoleh kesempatan pada menit ke-43, namun sepakan kaki kanannya kembali dihentikan oleh Oblak. kedudukkan masih kacamata 0-0 mengakhiri fase pertama.

Memasuki fase kedua, Carrasco melakoni blunder pada menit ke-47. Otavio pun berhasil merebut si kulit bundar darinya di dalam kotak pinalti Altetico Madrid, terus mengumpan kearah Taremi di hadapan gawang, namun sepakannya justru melenceng dari target.

Griezmann memberikan tendangan pada menit ke-50, tapi masih belum mengarah ke target. sementara kesempatan Taremi pada menit ke-52 berhasil diamankan oleh Oblak.

GOL! Atletico Madrid berhasil unggul terlebih dulu pada menit ke-56. tendangan sudut Thomas Lemar coba dibuang Mehdi Taremi, tapi sondolannya justru mengarah ke Antoine Griezman. dengan gampangnya pemain berasal dari Prancis tersebut membobolin gawang kosong.

Atletico Madrid nyaris menciptakan gol kedua pada menit ke-60, namun sepakan dari Cunhan dalam keadaan one on one berhasil ditepis oleh Costa. Koke yang datang mengambil si kulit bundar liar juga gagal menyelesaikannya menjadi gol.

Situasi panas pun terjadi pada menit ke-67. Carrasco berupaya mengulur waktu, sedangkan Otavia berusaha melakoni lemparan kearah dalam. Carrasco menjatuhkan Otavio. pertikaian antar para pemain pun terjadi.

Carrasco memperoleh kartu merah, sementara itu Correa mendapatkan kartu kuning sebab protes berlebihan. sedangkan Pepe dan Otavio juga memperoleh kartu kuning. berselang tiga menit, gantian Wendell yang diusir oleh wasit. kedua kubu kemudian tampil dengan sepuluh pemain.

Pada menit ke-74, Correa melepaskan sepakan dari jarak jauh kearah gawang Porto, tapi si kulit bundarnya masih melambung diatas gawang.

Porto berusaha menyamakan skor, tapi akhirnya Atletico Madrid yang berhasil menciptakan gol keduanya pada menit ke-90. melalui sebuah serangan balik, Antoine Griezmann memberikan sebuah umpan terobosan ke Correa, yang sedang menggiring bola kearah kotak pinalti terus diselesaikan dengan sebuah tendangan yang membobolin gawang Porto.

Pada masa injury time, Atletico Madrid kembali menggandakan skor. De Paul yang mencatatkan namanya diatas papan skor melalui sebuah sepakan jarak dekat, mengubah kedudukkan menjadi 3-0.

Porto sempat memperoleh pinlati sehabis Hermoso menabrak Evanilson di dalam kotak pinalti. tendangan Sergio Oliveira berhasil membuahkan hasil, tapi itu cuma gol hiburan penutup pertandingan menjadi 3-1 untuk Atletico Madrid.

Liverpool Berhasil Meraih Kemenangan 2-0 Dari Porto

The Reds masih menjaga kesempurnaan pada babak grup kompetisi Liga Champions 2021-2022, setelah Liverpool berhasil mengalahkan Porto dengan skor 2-0.

Di laga kelima Seri B di Stadium Anfield, pada hari Kamis 25 November 2021 dini hari WIB, The Reds tetap bermain seius meski pun berhasil lolos ke Liga Champions, mereka menciptakan sebelas attempts dengan 5 on gol, sementara itu Porto hanya diberikan satu kali shot on sasaran dari jumlah sembilan percobaan.

Gol-gol The Reds dibuat pada fase kedua dari Alcantara dimenit kelima puluh dua serta Mohamed Salah pada menit ketujuh puluh, The Reds kukuh berada diatas puncak klasemen dengan koleksi lima belas angka alias sangat sempurna, sedangkan Porto berada diurutan kedua dengan koleksi lima angka.

Perebutan satu tiket yang tersisa sangat sulit pada maychday terakhir 08 Desember 2021 saat AC Milan menjamu The Reds serta Porto melawan Atletico Madrid.

Jalannya Pertandingan

The Reds yang telah memastikan berhasil lolos masih memainkan beberapa pemain intinya, seperti Alisson Becker dibawah mistar, Sadio Mane dan Mohamed Salah tetap diposisi depan, Tyler Morton memperoleh debut diajang Eropa.

Porto yang masih membutuhkan kemenangan tampil dengan sangat agresif semenjak menit awal, mereka telah memiliki kesempatan dimenit kedelapan melalui sundulan Mehdi taremi, tapi si kulit bundar mengenai Joel matip serta berakhir tendangan sudut.

Kesempatan terbaik Porto datang pada menit kedua belas melalui sebuah serangan balik yang bisa membongkar pertahanan The Reds, Luis Diaz berhasil menaklukkan Willaims serta memberikan sebuah umpan tarik kearah kotak pinalti.

Otavio masih berada bebas ketika menerima si kulit bundar tersebut, namun tendangannya justru masih melebar.

The Reds baru dapat memperoleh kesemapatan dimenit kedua puluh empat ketika Mohamed Salah memperoleh si kulit bundar liar lewat blunder penjaga gawang Porto Diogo Costa.

The Reds mengalami kesulitan menerobos pertahanan kuat Porto pada fase pertama, sekalinya membuat gol dimenit ketiga puluh tijuh melalui Mane, VAR menganulirnya.

Sadio Mane pun divonis offside ketika menerima sebuah umoan terobosan dari Thiago Alcantara, sebelum ia menendang lewat jarak jauh, diakhir fase pertama, Sadio Mane sempat memiliki kesempatan lagi namun Fabio cardoso mampu mengandangnya.

Setelah tampil seri tanpa ada yang tercipta gol pada fase pertama, kebuntuan pun akhirnya terpecahkan pada menit kelima puluh dua, The Reds memimpin melalui golnya Thiago Alcantara.

Berawal si kulit bundar sapuan Mbemba yang kurang begitu sempurna, si kulit bundar jatuh dijalur Thiago Alcantara yang langsung memberikan tendangan lewat luar kotak pinalti serta membobolin gawang Costa.

Dimenit keenam puluh dua, Minamino sempat membobolin gawang Porto pun melalui sepakan dari jarak dekat, namun sangat disayangkan sekali Takumi Minamino telah duluan offside.

Mohamed Salah sebagai pemain penyerang berasal dari Mesir tersebut menambahkan skor Liverpool dimenit ketujuh puluh, Morton memberikan si kulit bundar lambung lewat lini pertahanan yang diarahkan kepada Mohamed Salah disebelah kanan.

Mohamed Salah bermain umpan one-two dengan Jordan, sebelum melewati Uribe serta menendang kearah sudut kiri gawang.

Setelah unggul 2-0, The Reds menurunam waktu permainan serta lebih banyak memainkan si kulit bundar demi menjaga keunggulan itu.

Sampai berakhirnya pertandingan Liverpool melawan Porto, tuan ruma tak menambahkan gol.

PORTO KALAH TELAK 1-4 ATAS LIVERPOOL

Liverpool membuat pertarungan semi final dengan Barcelona sebagai kemenangan klinis 4-1 di Porto memastikan kemenangan agregat 6-1 di Liga Champions.

Sisi Jurgen Klopp mengalami badai awal ketika Porto mendorong untuk pembuka yang sangat dibutuhkan di Estadio do Dragao, tetapi tuan rumah akhirnya tertinggal ketika VAR memerintah Sadio Mane berada di sisi ketika mengetuk dari umpan silang Mohamed Salah pada menit ke 26.

Salah mencetak gol setelah jeda di menit ke 65 sendiri sebelum Eder Militao menuju tuan rumah 3 menit kemudian, tetapi pemain asal Brasil Roberto Firmino pada menit ke 77 dan Virgil van Dijk di menit ke 84 memastikan kemenangan komprehensif ketika Liverpool mencetak gol dengan 4 tembakan pertama tepat sasaran.

Semifinal mendatang akan mempertemukan Liverpool melawan mantan pemain Luis Suarez dan Philippe Coutinho saat mereka berusaha mencapai final kedua berturut-turut, tetapi perhatian mereka segera beralih ke perjalanan ke Cardiff City di Liga Premier pada hari Minggu.

Porto memiliki Liverpool pada awal, tetapi gagal untuk mengkonversi setiap peluang mereka sebagai 13 upaya dalam 25 menit pembukaan memaksa Alisson membuat hanya 4 penyelamatan rutin.

Liverpool kemudian unggul ketika Salah memilih Mane di tiang belakang, dengan gol yang diberikan setelah pemeriksaan VAR yang dianggap penyerang asal Senegal itu.

Gol itu menghilangkan kekalahan dan meskipun Yacine Brahimi membawa Alisson beraksi sekali lagi, tuan rumah mengakhiri babak tanpa gol meski merekam 15 tembakan.